Pembangunan manusia dan penguasaan ilmu ilmu dan teknologi melalui pendidikan dan riset merupakan investasi untuk menaikkan daya saing bangsa. Butuh dukungan komitmen dan anggaran untuk mewujudkannya. Terlebih Indonesia pas ini telah memasuki fenomena bonus demografi yaitu, suatu fenomena dimana Indonesia mengalami peningkatan jumlah penduduk umur produktif (5-64 tahun) secara signifikan. Usia angkatan kerja (15-64 tahun) pada 2020-2030 dapat raih 70%. Sedangkan sisanya 30% adalah penduduk dengan umur non produktif. Dibawah 15 tahun dan diatas 65 tahun. Bila dilihat dari jumlahnya, penduduk umur produktif raih kurang lebih 180 juta. Sementara, penduduk non produktif hanya 60 juta.
Itu artinya, dalam interval pas 2020-2030 Indonesia mendapat bonus jumlah penduduk produktif. Selain itu, selama kurun pas 2020-2030, Indonesia punya angka lpo88 ketergantungan penduduk yang paling kecil. Sehingga, dapat tersedia lebih banyak penduduk umur produktif yang mampu dimanfaatkan untuk pembangunan bangsa dan negara. Terlebih, pendidikan merupakan kunci utama bagi suatu negara untuk unggul dalam persaingan global. Pendidikan dianggap sebagai bidang yang paling strategis untuk mewujudukan kesejahteraan nasional. Sumber Daya Manusia (SDM) yang cerdas dan berkarakter merupakan prasyarat terbentuknya peradaban yang tinggi. Oleh gara-gara itu, telah harusnya pemerintah perlu menangkap peluang tersebut sebagai peluang yang perlu dimaksimalkan. Pasalnya, pendidikan memegang peran perlu dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa, cocok dengan yang terkandung di Preambule Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Alinea ke empat. Jaminan bagi warga negara untuk meraih hak pendidikan tertuang pada UUD NRI 1945 Pasal 28C Ayat (1) yaitu “setiap orang berhak mengembangkan diri melalui pemenuhan keperluan dasarnya, berhak mendapat pendidikan dan meraih manfaat dari ilmu ilmu dan teknologi, seni dan budaya, demi menaikkan kualitas hidupnya dan demi kesejahteraan umat manusia”. Berangkat dari kenyataan itulah, maka telah harusnya pembangunan manusia dan penguasaan ilmu ilmu dan teknologi melalui pendidikan dan riset sebagai investasi untuk menaikkan daya saing bangsa perlu tetap diupayakan. Salah satunya melalui dukungan komitmen dan anggaran untuk mewujudkannya.
0 Comments
Leave a Reply. |